Jumat, 08 Juni 2012



MENEMUKAN INFORMASI  DI PERPUSTAKAAN

Bagaimana menemukan koleksi- koleksi di perpustakaan, secara cepat efektif dan efisien?

Seseorang yang mengetahui akan bagaimana pengorganisasian koleksi perpustakaan maka hal itu akan lebih mudah karena orang tersebut jauh lebih mengerti akan tataletak koleksi yang ditempatkan di rak-rak. Bagi seorang pustakawan untuk menemukan buku merupakan hal yang mudah karena dia sudah mengetahui bagaimana buku diklasifikasi, bagi seorang mahasiswa ilmu perpustakaan hal tersebut juga merupakan hal yang mudah karena dia sudah mempelajari bagaimana buku diklasifikasi. tapi bagaimana sesorang yang belum paham akan klasifikasi koleksi perpustakaan (buku). Meskipun banyak jenis sistem klasifikasi di dunia akan tetapi, kebanyakan perpustakaan di Indonesia menggunakan DDC (Dewey decimal clasification).

DDC (Dewey Decimal Clasification) yaitu sistem persepuluhan yang dibagi berdasarkan disiplin ilmu. DDC ini digunakan untuk pedoman pembuatan notasi atau nomor kelas untuk subjek-subjek umum. Secara garis besar, pembagian disiplin ilmu berdasarkan DDC pada kelas utama yaitu:
000 karya umum
100 ilmu filsafat dan psikologi
200 agama-agama
300 ilmu-ilmu sosial
400 bahasa
500 ilmu-ilmu murni
600 ilmu-ilmu terapan
700 kesenian dan olahraga
800 kasusteraan
900 geografi dan sejarah
Setiap kelas utama dibagi menjadi 10 bagian yang disebut divisi atau ringkasan kedua (second summary). Kemudiana setiap divisi dibagi lagi menjadi 10 bagian seksi atau ringkasan ketiga (third summary). Setiap seksi atau ringkasan ketiga, diperinci lagi menjadi sub seksi.
Untuk lebih mudah mengingat akan klasisfikasi tersebut, maka akan lebih mudah apabila klasifikasi tersebut dikaitkan dengan kehidupan sehari –hari yaitu:
Pertanyaan pertama
SIAPA SAYA ?
100 FILSAFAT DAN PSIKOLOGI
orang berpikir akan dirinya sendiri

pertanyaan kedua
SIAPA YANG MENCIPTAKAN SAYA?
200 AGAMA
Orang berpikir akan penciptanya

Pertannyaan ketiga
SIAPA YANG TINGGAL DI GUA SEBELAH
300 ILMU – ILMU SOSIAL
Orang berpikir tentang orang lain

Pertanyaan keempat
BAGAIMANA SAYA MEMBUAT ORANG LAIN MENGERTI SAYA?
400 FILOLOGI – BAHASA
Orang belajar untuk berkomunikasi dengan orang lain melalui kata – kata dan isyarat.

Pertanyaan ke-lima
BAGAIMANA SAYA MEMAHAMI ALAM DAN DUNIA SEKITAR SAYA?
500 Sains
Orang belajar memahami udara, daratan, dan lautan

Pertanyaan ke-enam
BAGAIMANA SAYA MENGAPLIKASIKAN APA YANG SAYA TAHU TENTANG ALAM?
600 Sains terapan
Orang membuat sesuatu yang dapat mempermudah kehidupan

Pertanyaan ke- tujuh
BAGAIMANA SAYA MENIKMATI WAKTU SENGGANG SAYA?
700 seni dan refleksi
Orang belajar melukis, menggambar, menciptakan musik dll

Pertanyaan ke- delapan
BAGAIMANA SAYA DAPAT MENYAMPAIKAN TENTANG KEPAHLAWANAN SESEORANG?
800 sastra
Orang menjadi penutur cerita; menulis cerita kepahlawanan, binatang, puisi, dll. Ia menulis orang lain dapat menikmatinya.

Pertanyaan kesembilan
BAGAIMANA SAYA MENINGGALKAN REKAMAN KEPADA ORANG LAIN DIMASA MENDATANG?
900 sejarah, geografi dan biografi
Orang menulis apa yang terjadi, kapan itu terjadi dan siapa pelakunya.

Pertanyaan ke- sepuluh
NOMOR YANG LAIN?
000 karya umum
Nomor ini untuk buku yang mengandung informasi pada beberapa subjek seperti ensiklopedi, kamus, atlas, dan buku referensi, lainnya kebanyakan buku –buku ini terdapat  pada koleksi referensi.
 Dengan memehami klasifikasi secara umum kita akan mengetahui, letak buku yang kita cari dimana kelompok buku yang kita cari,,,

Sumber bacaan
Ida farida Dkk. Information literacy: dasar pembelajaran seumur hidup. Jakarta: UIN press. 2005